Jumat, 10 Desember 2010

pengoperasian video casseet recorder

Prosedur Baku Pengoperasian Peralatan Audio
Untuk mengoperasikan pesawat Audio tentunya harus beracuan pada buku petunjuk pengoperasian (user manual) agar dalam mengoperasikan tidak terjadi kesalahan yang dapat mengakibatkan kerusakan dan kecelakaan baik pada alat maupun peralatan Audio tersebut.

Secara umum pengoperasian pesawat Audio disesuaikan pada fungsi tombol-tombol maupun conector pada panel dpan & belakang pada pesawat Audio masing-masing artinya tombol-tombol konektor pada peralatan Audio hampir sama dengan fungsinya masing-masing.
Berikut contoh tombol-tombol pada peralatan Audio
Setelah mengetahui fungsi tombol-tombol masing-masing peralatan Audio baru langkah berikutnya yaitu melakukan langkah atau prosedur baku pengoperasian.
Berikut ini contoh pengoperasian pada pesawat cassette recorder yaitu :
1
Atur knob atau tombol “ Function “ pada posisi “Tape”
 
2
Buka tempat kaset dengan menenak tombol “ Stop/Eject “
 

3
Masukkan kaset ke tempat kaset sesuai dengan sisi kaset yang akan dimainkan.
 
4
Tekan tombol “ Play “ untuk memainkannya.
 
5 Atur volume & graphic equalizer sesuai dengan selera anda.
 

Jenis-jenis Peralatan Audio


Pesawat cassette recorder

Pesawat cassette recorder difungsikan untuk mereproduksi ulang informasi suara yang ada didalam pita kaset menjadi suara. Selain itu juga berfungsi untuk merekam informasi suara ke dalam pita Pesawat Cassette Recorder sering terlihat sudah terintegrasi dengan peralata Audio lain, seperti tape compo, tape deck, dan walkman. Dalam pengoperasiannya terdapat bagian sumber seperti microphone, peralatan musik , atau radio AM atau FM. Salah satu fungsi dari pesawat casette recorder adalah perekaman, dimana difungsikan untuk menyimpan sinyal audio dalam kaset, sehingga suatu saat bila diperlukan, sinyal audio tersebut dapat dimainkan kembali sehinggan terdengar pada loud speaker.





Piringan Hitam

Penghasil informasi suara yang berasal dari piringan magnetik dimana informasi suara tersimpan dala piringan magnet. Berupa jalur-jalur ( track )yang tersusun rapih sesuai banyaknya informasi suara yang tersimpan

Radio Komunikasi

Perangkat elektronika ini berfungsi untuk berkomunikasi antara penerima dan pemancar melalui media frekuensi.
Contoh dari pesawat radio komunikasi adalah pemancar SW, AM, FM, Handy talky Handphone dll.
Radio komunikasi merupakan peralatan yang digunakan untuk mengirim dan menerima informasi, sehingga pada pesawat radio komunikasi terdapat dua bagian, yaitu bagian penerima dan pengirim. Pesawat Radio Komunikasi yang paling sederhana dikenal dengan Walky Talky.

Pesawat Pre-Amp & Tone Control

Perangkat elektronika ini berfungsi sebagai penguat awal yang berasala dari Mikrophone ataupun Head Magnetik kemudian dari hasil penguatan awal tersebut selanjutnya diatur frekuensinya, baik frekuensi rendah ( Bass ), Menengah (Midle ), ataupun frekuensi Tinggi ( Trible ). Didalam pesawat Tone Control terdapat  pengatur-pengatur audio, seperti : Volume, Bass, Midle, Trible, Loudness, Filter, dan lain-lain. Dimana pengatur-pengatur mempunyai fungsi yang berbeda-beda, untuk mengoperasikan pengatur-pengatur tersebut tergantung  keinginan user masing-masing.

Pesawat Video Casette Recorder ( VCR )

Pesawat VCR banyak digunakan sebelum munculnya pesawat VCD, dimana VCR difungsikan untuk menghasilkan kembali ( reproduksi ulang ) informasi gambar & suara yang tersimpan dalam pita kaset untuk selanjutnya ditapilkan melalui monitor atau TV. Selain itu juga dapat berfungsi untuk merekam gambar & suara yang disimpan didalam kaset.
VCR memiliki tuner sendiri sehingga biasanya dipakai untuk merekam acara/program yang ditampilkan penting dan disukai maka bila ingin, acara atau program tersebut dapat direkam VCR.

Pesawat Equalizer graphic & Parametrik

Baik pesawat equalizer graphic maupun parametrik sama-sama berfungsi untuk mengatur pelemahan atau penonjolan bunyi pada frekuensi tertentu yang dihasilkan kehendaki dari pemakai ( User ) dimana equalizer terdiri dari filter-filter yang dapat diatur untuk menonjolkan atau meredam sinyal pada daeah frekuensi tertentu
Pesawat equalizer digunakan apabila user menginginkan nada dengan frekuensi rendah ( bass ) yang lebih dominan, atau juga menginginkan nada atau frekuensi tinggi ( trible) yang lebih, dominan atau kombinasi dari keduanya.


Pesawat Audio Mixer & Audio Recorder

Pesawat Audio Mixer ataupun Audio recorder dalam penggunaannya difungsikan untuk mencampur beberapa sumber sinyal suara misalnya dari mikrophone, tape, alat musik yang kemudian hasil pencampuran tersebut menghasilkan suatu keluaran (output) sinyal suara. Selaiin itu juga bisa difungsikan untuk merekanm hasil sinyal keluaran (output) yang dihasilkan dari proses pencampuran sinyal suara tersebut. Sumber masukan untuk audio mixer ini memiliki amplitudo yang berbeda serta karakteristik bunyi yang berbeda pula, sehingga setiap sumber bunyi memerlukan pengaturan volume, frekuensi, dan pengaturan lainnya


Pesawat Power AMP
Secara umum pesawat power AMP difungsikan untuk menguatkan sinyal yang dihasilkan oleh pesawat Tone Control untuk mendapatkan daya yang dapat menghidupkan Load Speaker. Untuk mendapatkan daya yang optimal maka impendasi output penguat daya harus sama ( match ) dengan impendasi Load Speaker.
Selain itu Power Amp merupakan peralatan audio yang berfungsi menguatkan sinyal audio, sehingga mampu menggetarkan Load Speaker. Tingkat penggunaan yang dihasilkan power amp ditandai dengan satuan watt, misalnya : 18 W, 36 W, 150 W, 300 W.P


Pesawat Speaker

Load Speaker adalah alat yang berfungsi untuk mengubah getaran listrik menjadi getaran suara berdasarkan penggunaannya Load Speaker difungsikan sebagai speaker Pasif & Aktif. Perbedaan speaker pasif dengan aktifadalah speaker aktif menggunakansif dengan aktifadalah speaker aktif menggunakan penguat suara sedangkan pada speaker pasif hanya speaker saja tanpa ada penguat suara. Dalam pengoperasiannya load speaker menggunakan impendasi masukan dengan satuan ohm, sedangkan daya yang dihasilkan oleh load speaker menggunakan satuan watt. Berdasarkan tanggapan (respon) frekuensinya, load speaker dibedakan jenisnya, yaitu : woofer, midle, tweeteer, dan full range

Aplikasi Pengoperasian Peralatan Audio
Aplikasi Pengoperasian Peralatan Audio



Peralatan Audio Untuk Rumah Tangga

Penggunaan peralatan audio untuk rumah tangga biasanya digunakan pada home sound system dimana peralatan Audio yang banyak digunakan yaitu : pesawat casette recorder, VCD atau MP3, piringan hitam, radio komunikasi seperti : radio penerima selain itu juga VCR, Equalizer, Power AMP & speaker. Disamping ini digambarkan contoh penggunaan peralatan Audio pada rumah tangga.

2.Otomotif





Peralatan Audio Untuk Otomotif

Peralatan audio yang sering digunakan pada otomotif, khususnya mobil adalah Tape mobil, VCD/CD mobil, power AMP & speaker dimana pesawat-pesawat Audio disusun sehingga menjadi “ Sound system Audio “ mobil.

3.Perkantoran

Peralatan Audio Untuk Perkantoran

Diperkantoran peralatan Audio banyak digunakan untuk mempermudah dan mendukung proses kinerja kantor dimana peralatan Audio digunakan pada acara pertemuan-pertemuan (meeting) intercom, peralata Audio yang sering digunakan yaitu : Mixer Audio, Casette recorder, VCD tone control, Equalizer, Power AMP dan speaker.

4.Rumah Sakit


Peralatan Audio Untuk Rumah Sakit
Dirumah sakit banyak digunakan peralatan audio, penggunaannya hampir sama seperti di perkantoran. Dirumah sakit penggunaan peralatan Audio seperti Audio mixer, Audio AMP Speaker, Equalizer difungsikan untuk komunikasi antar ruangan.

5.Fasilitas Umum


Peralatan Audio Untuk fasilitas Umum
Penggunaan peralatan Audio untuk fasilitas umum digunakan untuk mendengarkan musik dan informasi dimana pelatan Audio yang digunakan mikrophone, Tape casette, VCD/MP3, Tone control, Equalizer, Audio mixer, dan speaker.

http://www.e-dukasi.net/index.php?mod=script&cmd=Bahan%20Belajar/Materi%20Pokok/view&id=65&uniq=all

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

lanjutan